SMP NEGERI 29 JAKARTA: UPACARA HARI PAHLAWAN 10 NOVEMBER

Jumat, 10 November 2017

UPACARA HARI PAHLAWAN 10 NOVEMBER

Upacara peringatan Hari Pahlawan di SMPN 29 Jakarta, dilaksanakan pada hari Jum'at 10 November 2017 di lapangan upacara SMPN 29. Bertindak sebagai pembina upacara adalah Kepala SMPN 29 Jakarta Ibu Dra.Lily Handasah, dan upacara diikuti oleh seluruh guru dan karyawan serta peserta didik kelas IX dan VIII pagi. Upacara berjalan tertib dari awal dimulai sampai berakhirnya upacara dan diikuti dengan penuh hikmat oleh seluruh peserta upacara. Sedangkan yang bertindak sebagai petugas upacara adalah pengurus OSIS dengan dibantu paduan suara dari kelas IX.A. Proses jalannya upacara dimulai sejak pukul 06.30 WIB dan berakhir sekitar pukul 08.05 WIB.

Dalam amanatnya pembina upacara menyampaikan sambutan Hari Pahlawan 10 november yang ke 72 dengan membacakan teks Menteri Sosial Ibu Khofifah Indar Parawansa 1 dari 8 Menteri wanita pada Kabinet Presiden Joko Widodo. Amanah Menteri sosial cukup panjang sekitar 12 halaman dan seluruhnya dibacakan oleh Kepala SMPN 29 Jakarta dihadapan seluruh peserta upacara, namun secara garis besar isi dari amanah adalah sebagai berikut.

Peringatan Hari Pahlawan 2017 mengambil tema "Perkokoh Persatuan Membangun Negeri". Tema tersebut dimaksudkan bahwa setelah kemerdekaan diraih, maka tahapan selanjutnya adalah bangsa Indonesia harus bersatu untuk bisa memasuki tahapan bernegara selanjutnya yakni berdaulat, adil, dan makmur.

Dalam sambutan itu, Kepala Sekolah juga mengatakan seperti amanat Bung Karno, bangsa Indonesia harus menghormati jasa pahlawannya. Tanpa pengorbanan dan perjuangan para pahlawan dan perintis kemerdekaan, tidak akan ada gagasan besar untuk mendirikan sebuah negara yang bernama Republik Indonesia. Bung Karno pernah menegaskan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya. Kalimat singkat dari Bung Karno ini memiliki makna yang sangat mendalam bagi kita semua. Tanpa pengorbanan dan perjuangan para pahlawan dan perintis kemerdekaan, tidak akan ada gagasan besar untuk mendirikan sebuah negara yang bernama Republik Indonesia.

Kepala Sekolah menambahkan, saatnya bangsa Indonesia menuntaskan perjuangan para pahlawan untuk membangun bangsa dengan sikap mental positif dan konstruktif. Agar Indonesia menjadi bangsa yang merdeka,maju, berdaulat dan terbuka. Dan itu dimulai dari generasi muda (Khususnya Siswa SMPN 29 Jakarta). Hanya dengan revolusi mental yang positif, optimis dan sadar riwayat kita sebagai bangsa yang merdeka, berdaulat dan terbuka kita menyelami tantangan dan persoalan yang kita hadapi bersama dengan semangat persatuan di dalam kesetaraan seluruh anak bangsa tanpa diskriminasi,"

Sekitar hampir satu jam Ibu Kepala SMPN 29 membacakan amanah menteri Sosial namun seluruh peserta upacara tetap mengikuti dan mendengarkan apa yang disampaikan dengan penuh perhatian. Kepala Sekolah menambahkan diakhir sambutannya agar generasi muda khususnya siswa SMPN 29 Jakarta tidak mudah menyerah dan mengeluh dalam menghadapi segala persoalan, termasuk ketika harus berdiri lebih dari satu jam selama mengikuti upacara karena hikmah perjuangan para pahlawan yang telah gugur meraih dan mempertahankan kemerdekaan 10 November 1945 bisa kita jadikan tauladan, yaitu perjuangan para pahlawan tanpa mengenal pamrih, mengorbankan harta, jiwa dan raga mereka semata untuk kecintaan pada tanah air kita Indonesia.

Berikut ini adalah foto-foto Jalannya Upacara Peringatan Hari Pahlawan 10 November yang ke 72 di SMPN 29 Jakarta.